Tidak merasa aman…
Kesalahan demi kesalahan tercipta ketika segala sesuatu dianggap benar. Kehilangan demi kehilangan dimana segalanya terpatri dalam kata milik. Saya lupa untuk menebak, untuk mengira, saya membiarkan diri untuk hanyut dan larut untuk berubah warna.
Saya lelah dan menepi, ketika itu saya sadar semuanya telah berubah..palsu..bah!
Kala itu pergi terasa sebagai kata kunci..ah segala macam teori manusia posmodern menyadarkan saya bahwa ini adalah sebuah eksistensi. EKSISTENSI?
Berbekal itulah saya merasa nyaman dengan segala ketidakamanan ini.
Berbekal itu pulalah pertanyaan demi pertanyaan terasa nikmat
Kamu dan saya, segala kebohongan mulai kental tercium, masalah cinta dan hati meruak, berlomba dengan kedirian saya. Mereka saling membela diri untuk menjadi yang teragung dan termulia dan tidak bersalah untuk sampai hati menyebutnya sebagai dosa.
Berhakkah untuk menyebutnya sebagai kebodohan kuno, cerita yang ditiupkan para dewi masa lalu untuk membiaskan dongeng-dongeng tentang egosentris..sayangku betapa aku mencintaimu…dan di detik yang sama saya tertawa terbahak-bahak menyaksikan drama romantika yang dimainkan.
Tidak semua itu tidak ada, dan hei…bahkan darahpun tidak akan mengucur dari luka itu…biarkan saya menghapus make up-mu itu, terlalu menor…ataukah yah kamu akan memenangkan award untuk itu…TEPUK TANGAN…
Ketergaguman, pemujaan, tekuk lutut…dan dunia akan berteluk…puas..ya saya pun puas…
Ini bukan rahasia, hanya sebuah lagu nina bobo yang buruk, yang akan membawa saya ke sebuah mimpi buruk dan terbangun dengan rasa sama ketika saya telah menghabiskan berbotok-botol alkohol semalam.
Hahaha
Sebuah keuntungan saya tidak mengores kocek untuk itu, artinya kamu ambil saja keuntungan itu dari saya, toh saya juga beruntung.
Hmmm…lagi – lagi saya terdengar cukup putus asa..
Sayang, kamu salah
Saya cuma ketakutan , lagi-lagi ketakutan yang amat sangat dan lagi-lagi saya memilih untuk hanyut dan larut karena kamu begitu memikat.
Walaupun saya akan berubah warna lagi…untukmu
ADORE 
nothing is secure…some people said “trust nobody” but they seem to be the one “untrusted”